Rujak Kuah 'Seuhah'

Haii haiii

Wilujeung sumping di blog simkuring yang artinya "selamat datang di blog saya"

Kali ini edisi back to traditional food
Saya mau share makanan khas keluarga saya nih, nama nya Rujak Kuah Seuhah, rujak kok kuah?? iya.. memang berkuah, trust me it's real..
Nah awalnya saya juga heran ada rujak yang mirip sop buah, menu makanan ini saya dapat dari papi, dan ketika saya mencoba nya... mmmmm yummy... langsung jatuh cinta pada suapan pertama, and finally saya sekarang suka bikin rujak ini apalagi disaat kepala mumet, moody, dan paling pas kalau dimakan saat get periods, sweeeger pisan pokoknya mah.
Ooh iya saya lupa.. kenapa namanya rujak kuah seuhah, seuhah itu diambil dari bahasa sunda yang artinya pedas, saya ambil kata itu karena selain saya orang sunda, rujak ini asalnya dari Tasikmalaya, jadi pas Rujak Kuah Seuhah artinya rujak berkuah pedas.

Yuk kita liat bahan-bahan nya :

pepaya dan mangga

 Untuk Bumbunya :
 

bawang putih, gula merah, cabe rawit, terasi

kecap asin

air putih

Untuk porsi 1 mangkuk rujak kuah seuhah, biasa nya yang saya sediakan adalah :

• Pepaya dan Mangga sesuai dengan gambar di atas (bisa diganti dengan bengkuang, apel, anggur, dll)
• 1 terasi
• 1 siung bawang putih
• Gula merah ¼nya lebih dari gambar gula di atas
• 2 cabe rawit merah
• 1 sdk makan kecap asin
• 100 ml air putih

setelah dieliminasi

 Cara membuat :

• Haluskan terasi, bawang putih, gula merah dan cabe rawit
• Setelah halus, campurkan 100 ml air putih
• Tambahkan 1 sdk makan kecap asin

bumbu siap dituangkan

• Setelah semua bumbu tercampur, tuangkan ke buah yang sudah dipotong di dalam mangkuk

Taraaaa, mangga diraosan = silahkan dicoba

Rujak Kuah Seuhah

Simple kan buatnya??
Abis makan ini siap-siap mulutnya bau bawang yaa,hehe